Minggu, 02 Januari 2011

Kalau Si Dia ''Anak Mama'' ? Begini Cara Mengatasinya!

DIA tampan, smart, baik, lucu, dan sederhana. Pacar Kamu begitu sempurna. Tapi sayangnya, dia "anak mama".
Terkadang, sikap "anak mama"-nya mengganggu. Datingtips memberikan trik agar Kamu mampu mengatasi dengan cara sehat tanpa menyakiti hati Kekasih dan ibunya.
っ Menerima
Terima kenyataan bahwa kekasih akan selalu menjadi "anak mama" dan itu tidak akan berubah.
 Berteman dengan ibunya
Daripada menganggap ibunya sebagai musuh, lebih baik berteman dengannya. Bicara dengan ibunya dari hati ke hati, apa yang harus dilakukan untuk memberikan perhatian dan kasih sayang sama untuk menjaganya tetap ada di sisi Kamu.
っ Ambil keuntungan dari keadaan ini
Berhubungan dengan "anak mama" ada untungnya, kok. Setiap dia mengeluh mengapa begitu banyak cucian kotor atau makanan yang Kamu masak tidak enak baginya, minta dia untuk mendatangi rumah ibunya. Ibunya akan melakukan apapun untuknya.
っ Acuhkan pujian terhadap ibunya ketika bertengkar
Ketika bertengkar atau berbicara santai, ada kalanya dia akan mengeluarkan kalimat "Ibuku memasak lebih baik dari kamu" atau "Kamu tidak lebih baik dari ibu". Acuhkan dan lanjutkan apa yang sedang Kamu lakukan.
っ Jangan bertingkah seperti ibunya
Jadilah diri sendiri. Jangan mengubah diri kamu seperti ibunya dalam situasi ini. Jangan lupa, Kamu adalah pribadi yang menarik, yang disukai pasangan sejak pertama bertemu, bukan?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar